Mukjizat Radang Selaput Tulang Belakang Tuhan Masih Berkarya Dalam Kuasa-Nya

Benar….. Apapun pergumulan saudara saat ini, baik itu sakit penyakit, problema keluarga dan sebagainya….. Tuhan masih berkarya hingga sekarang. Mukjizat demi mukjizat masih Ia lakukan. Dahulu semua orang sakit di bawa kepada Yesus. dan Alkitab mencatat “semua” disembuhkannya. Kalau dulu Tuhan Yesus menyembuhkan maka sekarangpun Dia masih Tuhan yang berkuasa untuk menyembuhkan engkau.
Seperti pada kesaksian di bawah ini :
Kesaksian dari seorang pemuda sebagaimana diceritakan pada seorang hamba Tuhan : RW. Scambach. Pemuda ini katakan dia tidak pernah sakit sekalipun di dalam hidupnya. Dia punya uang di Bank. masa depannya terjamin. Dia memiliki pekerjaan yang bagus. Tapi tiba-tiba sesuatu menyerangnya. ya…. Radang selaput tulang belakang. dan itu melumpuhkannya dari ujung kepala sampai ke kaki. Dia menghabiskan waktu 3 bulan di rumah sakit. Dokter-doter terbaik dipanggil, rekeningnya di bank mulai berkurang. Dia harus menjual rumahnya untuk bisa membayar biaya-biaya dokter. Rhematik  radang sendipun mulai merayap ke setiap persendiannya sampai dia tidak kuat lagi menahan sakit yang sangat luar biasa. ngilu yang sangat luar biasa. Diapun sering jatuh pingsan ketika ngilu itu menyerangnya..
Karena pemuda itu seorang Katolik, pastor nya dipanggil untuk memberikan upacara agama terakhir baginya. Terbaring dalam keadan lemah tak berdaya, dia tahu apa yang dilakukan oleh pastor tersebut. tapi dia tidak punya kekuatan untuk berkomunikasi karena kelumpuhan yang parah. “Aku tidak bisa mengedipkan mataku” katanya mengenang. Bagaimana perasaan anda jika anda tahu bahwa pastor memberikan upacara agama yang terakhir – kebaktian terakhir sebelum anda meninggal?
Segera setelah pastor itu pergi, seorang lainnya datang, tapi yang ini agak nyentrik. Dia masuk melalui tembok dan berjalan ke tempat tidurku. Ada sesuatu yang berbeda dengan orang yang satu ini pikirku. Dia berpakaian putih seluruhnya. Pastor yang baru ini bersandar disamping pemuda yang tak berdaya itu dan memanggilnya dengan namanya. kataNya,”Kamu tidak ada masalah apa-apa. Apa yang engkau perlukan hanyalah iman di dalam Tuhan.”
Tentu saja, pemuda yang berbaring itu berpikir,”Pastor macam apa pula dia ini? Aku tidak apa-apa? Aku di sini dalam keadaan parah sekali. Aku tidak bisa berkomunikasi dengan siapapun. Ada radang sendi di persendianku, ada radang selaput tulang belakang yang sangat parah di badanku. Aku sudah menjual rumahku, Rekening di bank juga sudah habis. Apa ini bukan “masalah?”
Kemudian Pastor itu berkata,”Aku adalah Yesus dari nazareth, dan Aku akan menyembuhkan engkau sekarang.”
Bukankah itu begitu indah. Yesus berkata,”Bila Aku keluar dari ruangan ini, Aku ingin kamu turun dari tempat tidur. Bercukur, mandi dan keluar dari rumah sakit. Pergilah ke toko buku pertama yang bisa engkau jumpai dan belilah Alkitab. Mulailahh membaca dari injil Yohanes. engkau akan menemukan jalan ke kehidupan yang kekal.”
Oh Haleluyah! Pemuda itu menceritakan bahwa kemudia Yesuspun berbalik dan berjalan keluar ruangan melalui tembok. Ketika ia menceritakan hal ini kepada saya, dia menatap saya dan berkata,”saudara Schambach, aku heran kenapa Yesus tidak menggunakan pintu saja.”
Saya berkata,”Karena Dia adalah Pintu itu.”
Dia dapat membuat jalan dimanapun anda berada. Dia dapat datang ke mobil anda. Dia dapat mengunjungi anda di pekerjaan anda. Dia juga  bisa berjalan masuk ke kamar anda sekarang. Dimanapun anda berada, Yesus adalah pintu itu. Dialah “JALAN”. dan Dia akan masuk!
Setelah Yesus keluar ruangan itu, pemuda itu merasakan adanya tenaga dan kekuatan yang luar biasa yang menyegarkan kembali badannya. Pemuda itupun turun dari tempat tidur dan mulai bercukur. Susterpun datang berjingkat-jingkat. Dia ingin menutupi pemuda tersebut dengan kain karena pastor telah selesai dan pergi. Tapi suster itu melihat tempat tidur tersebut kosong. Diapun berlari ke kamar mandi dan berkata,”Tolong kembali ke tempat tidur. Tidak tahukah anda bahwa anda sedang sekarat? Pastor sudah memberimu upacara terakhir.”
Pemuda itu menjawah suster tersebut,”Tenang suster, Seorang pastor yang lain datang dan memberiku “Upacara Pertama” sekali lagi. Aku akan Hidup!!”
Jika saudara memiliki pengalaman dengan Tuhan, Anda tidak pernah perlu dikasihani manusia. Memang akan datang perbantahan,”Kamu tidak bisa sembuh dan aku tidak percaya adanya mukjizat kesembuhan”
Tapi apapun keadaanmu sekarang yang perlu anda lakukan adalah tersenyum menanggapinya dan katakan,”Kalau begitu anda boleh tetap sakit. tapi TUHANku akan menyembuhkanku.”